Jika
kau bertemu aku begini
Berlumpur tubuh dan keringat membasah bumi
Di penjara, terkurung, terhukum
Hanya bertemankan sepi
Bisakah kau menghargai
Cintaku yang suci ini?
Tiara,....
menggamit kenangan zaman persekolahan
Tiara,.....
kumimpi kita bersanding atas kayangan
Seakan bisa kusentuh peristiwa semalam
Di malam pesta
engkau bisikkan kata azimat di telinga
Kita,.....
terpaksa berpisah untuk mencari arah
Kita,....
dipukul ombak hidup alam yang nyata
Engkau jauh meniti puncak menara gading
Yang menjanjikan
hidup sempurna
Tapi aku hanya, tunduk ke bumi,
hidup tertekan
Jika,
kau bertemu aku begini
Berlumpur tubuh dan keringat membasah bumi
Di penjara, terkurung, terhukum
Hanya bertemankan sepi
Bisakah kau menghargai
Cintaku...yang suci, ini?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Kita,.....
terpaksa berpisah untuk mencari arah
Kita,....
dipukul ombak, hidup alam yang nyata
Engkau, jauh meniti puncak menara gading
Yang menjanjikan
hidup sempurna
Tapi aku hanya, tunduk ke bumi,
hidup tertekan
Jika,
kau bertemu aku begini
Berlumpur tubuh dan keringat membasahbumi
Di penjara, terkurung, terhukum
Hanya bertemankan sepi
Bisakah kau menghargai
Cintaku...yang suci, ini?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Kita,.....
terpaksa berpisah untuk mencari arah
Kita,....
dipukul ombak, hidup alam yang nyata
Engkau, jauh meniti puncak menara gading
Yang menjanjikan
hidup sempurna
Tapi aku hanya, tunduk ke bumi,
hidup tertekan
Jika,
kau bertemu aku begini
Berlumpur tubuh dan keringat membasah bumi
Di penjara, terkurung, terhukum
Hanya bertemankan sepi
Bisakah kau menghargai
Cintaku...yang suci, ini?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?
Oh, Tiara, pedihnya
Dapatkah kau merasakan?