Ternyata hatimu...... butaa...
Buta karena..... tabir kepalsuan
Kucoba untuk tidak putus asa
Membuka mata hatimu
Kucoba menguakkan tabir
Penghalang cintamu dan cintaku
Kutahu Kau terjerat dan terbenam
Dalam kepalsuan
Cinta tak dapat Lagi membedakan
Siapa dan yang mana. Ho..Ho.
Wahai angin pengembara
Terbangkan tirai penghalang dihatinya
Agar merasakan getarannya jiwa
Wahai burung duta swara
Dendangkan lagu untuknya tentang cinta
Agar hirau akan hatiku yang lara
Apakah belum juga Kau mengerti
Atau memang tiada cinta Lagi
Telah kupaparkan segalany padamu
Siapa diriku
Kini ku serahkan kepadamu untuk
Menentukan dikapmu
Kan kuterima itu walaupun hati
Pedih dan merana
Karna ku tahu tak seorang pun bisa
Memaksakan cinta.. Ho..Ho..Ho
Wahai angin pengembara
Terbangkan tirai penghalang dihatinya
Agar merasakan getarannya jiwa
Wahai burung duka swara
Dendangkan lagu untuknya tentang cinta
Agar hirau akan hatiku yang lara..
Apakah belum juga Kau mengerti
Atau memang tiada cinta Lagi..
Telah ku paparkan segalanya padamu
Siapa diriku
Kini kuserahkan padamu untuk
Menentukan sikapmu......
Kan ku terima itu walaupun hati
pedih dan merana
Karna kutahu tak sorangan pun bisa
Memaksakan cinta.. Ho...Ho...Ho...Ho...
