Aku terdiam dalam riuhnya keramaian
Tersamar oleh tawa bungkam rasa dilema
Bukan ku tak terima dirimu yang seutuhnya
Namun apalah dayaku bisa hatimu bersamanya
Aku tak mungkin bisa bersaing melawannya
Aku tak mungkin sanggup berbinar dalam bayangnya
Dia yang dulu pernah sempurna di relungmu
Tak mungkin ku menjadi jawara di lintasan yang sama
Bukan ku tak terima dirimu yang seutuhnya
Namun apalah dayaku bisa hatimu bersamanya
Aku tak mungkin bisa bersaing melawannya
Aku tak mungkin sanggup berbinar dalam bayangnya
Oh dia yang dulu pernah sempurna di relungmu
Tak mungkin ku menjadi jawara di lintasan yang sama
Kuatkah ku Tuhan jika ku mencinta
Dianggap tak ada?
Aku tak mungkin bisa bersaing melawannya
Aku tak mungkin sanggup
Berbinar di dalam bayang- bayangnya
Sempurna di relungmu
Tak mungkin ku menjadi jawara di lintasan yang sama
Di lintasan yang sama?