Sendiri...
Kini aku sendiri lagi
Entah susah entah hati pedih
Tak peduli
Sendiri...
Mungkin lebih baik begini
Tak perduli apa kata hati
Biarkan...
Dimanapun aku berada
Jangan datang atau kirim salam
Tanda cinta
Kututup...
Mata dan hati untuk cinta
Karena antara dikau dan aku
T'lah terlarang ada cinta ...
Masih terbayang dalam ingatanku
Waktu kumengambil putusanku
Kau pergi dengan wajah penuh duka
Kau bisikkan kau tetap menyinta
Sendiri...
Berteman pedih dan air mata
Bercumbu dengan duka nestapa
Dan merana
Mengapa...
Harus terlambat kita berjumpa
Demikian pernah kau ucapkan
Dengan derai air mata ...
Dulu segalanya indah bercahaya
Kini hambar pucat tiada warna
Dahulu penuh manja tawa ria
Kini bisu membeku dan sendu
Lara ...
oh lara...
sendiri....