Jenuh aku melamun
mengenangkan cintamu
Yang seindah sinar dimatamu
Sambil terus berjalan...
menembus hutan jambu
Dimana kita s'lalu bertemu
Dengan terharu
mengenangkan kembali saat lalu
Tiupan angin membuatku terlena saat itu
Terlena... mengenangmu
Terlena... aaa..
Tertegun tiba-tiba sampai aku disana
Lembah penuh dengan bunga biru
Ditengah harum bunga... kau lambaikan tanganmu
Engkau menanti aku disini
Tujuh purnama semenjak aku berpisah denganmu
Tak tahan lagi sambil berlari kupanggil namamu
Oo... ooo...
Oo... ooo...