menu-iconlogo
huatong
huatong
avatar

Biar Mereka Tau

Lazehuatong
niki_simone_08huatong
Letra
Gravações
(Huh)

Biar mereka tau (tau)

Biar mereka tau (tau)

(Huh)

Biar mereka tau (tau)

Biar mereka tau (tau)

Bicara itu murah, pengalaman mahal

Yang sekarang masuk kantong dulu tidak masuk akal

Masuk kuping, masuk hati, kini semua orang hafal, masuk camp p

Waktu kecil hanya bisa berkhayal

Pesan taksi sebelum terbit matahari

Musik bawa ku pergi, ke sana kemari

Jogja 2 hari, Kuala Lumpur 4 hari

Baju dalam koper belum balik ke lemari

Paspor penuh stempel, di cap macam-macam

Anak lancang, masa depan terancam

Niat aku bulat seperti orang telanjang

Bila tertutup busana itu buatan perancang

Dulu main bola, tanpa alas kaki

Sekarang tiap bulan, mereka kirim Nike

Cek, cek, cek, cek, cair usai panggung

Ckk, ckk, ckk, itu suara decak kagum

(Ah-huh)

Biar mereka tau (tau)

Biar mereka tau (tau)

(Ah)

Sebelum menjadi nyata

Ini semua hanyalah khayalan semata

Biar mereka tau (tau)

Biar mereka tau (tau)

Dulu mereka berkata

Ini semua hanya lah khayalan semata

Baterai 5% orang masih kontak

Aku butuh listrik, jadi tolong stop kontak

Saat di studio saat butuh ketenangan

Kaki di darat ponsel model penerbangan

Bila nona Intan aku di sampingnya

Dengar suara laut mutiara di kupingnya

Kabar berbisik, kadang aku cemas kalau aku tak berisik

Karena diam itu emas

Banyak lidah jahat darimana munculnya

Logo Mick Jagger mungkin asal usulnya

Hal yang mengusik selama ini sebetulnya

Rolling Stones bubar, aku belum jadi sampulnya

Semua pendukung aku bilang "Gracias"

Ku lihat semua surat-surat seperti razia

Yang dulu pernah khilaf kini semua amnesia

Tuhan Maha Pemaaf, aku hanya manusia

(Huh)

Biar mereka tau (tau)

Biar mereka tau (tau)

(Ah)

Sebelum menjadi nyata

Ini semua hanyalah khayalan semata

Biar mereka tau (tau)

Biar mereka tau (tau, yeah)

Dulu mereka berkata

Ini semua hanyalah khayalan semata

Peduli apa bila kau bilang tak pantas

Bila 'ku di persimpangan seperti polantas

Naik atap gedung, langit menjadi batas

Itu caraku mendekat pada yang di-Atas

Dua malam tak tidur, aku tak ingin diganggu

Mata berkantong seperti celana kargo

Tak berhenti, hidup berjalan bagai argo

Bila jadi debu itu baru saatnya vakum

Punya uang sedikit semua berlagak penting

Bersulang di pesta, gelas-gelas berdenting

Buka meja botol dikerahkan

Aku tak butuh meja hanya untuk buat gebrakan

Please

Mais de Laze

Ver todaslogo

Você Pode Gostar