menu-iconlogo
logo

Pantun Seloka

logo
Letra

Jikalau abang menyurat pandai menyurat

Suratkan saya lah biru

ai kertas yang biru

Kalau cik abang mengobat

hai pandai mengobat

Obatkanlah saya lah

rindu hatiku yang rindu

Bukanlah paku hai paku sebarang paku

Besi tak hangus lah api dimakan api

Janganlah cuba lah aku nak goda aku

Aku tak mempan lah api diserang api

Enciklah Embong Melaka anak Melaka

Tanam peria lah pantai ai di tepi pantai

Janganlah sombong berkata abang berkata

Adakah buaya lah bangkai menolak bangkai

Anaklah Aceh lah nenas memotong nenas

Mari dipotong lah bingkai

berbingkai bingkai

Sungguhlah aku lah ganas buaya ganas

Tetapi makanlah bangkai memilih bangkai

Pahlawan menjaga kota di pintu kota

Sambil membawa perisai lembing perisai

Kalau dah ikan lah mata didepan mata

Kucing yang mana lah

misai tak lenting misai

Kalaulah adik lah batu ke Tanjung Batu

Singgah membeli lah galah sebatang galah

Kalaulah adik begitu kata begitu

Inilah abanglah kalah mengaku kalah

Anaklah gadis lah desa darilah desa

Membawa sayur lah tahil

ai bertahil tahil

Lebai dan haji berdosa

sedangkan berdosa

Inikan pulak lah jahil orang yang jahil

Pantun Seloka de Zaleha Hamid – Letras & Covers