Disepiku mungkin dirundung pilu
Dijagaku ini dilamun rindu
Dimatamu jelas mungkin silapku
Itu semua dipenjara hatimu
Kemana kau menghilangkan diri mu
Ku kan tetap menanti kehadiranmu
Percayalah luahan hati ku
Walau benar cintaku dipermainkan
Gambaran detik detik terindah
Dikurung di tembok derita
Ku tersedar dari mimpi indah
Rupanya kau hanya berdusta
Memang khilafku
Bersama denganmu
Tak ku sangka tidak ku menduga
Gambaran detik detik terindah
Dikurung di tembok derita
Ku tersedar dari mimpi indah
Rupanya kau hanya berdusta
Memang khilafku
Bersama denganmu
Tak ku sangka tidak ku menduga
Andai diriku memuja dirimu
Ku lafazkan keramat percintaan
Ditiup diheningan bayu
Dicengkam sepi memelukku
Tangisan jeritan batinku
Akan ku
Teruskan perjuangan ku