Kisah gadis belia Yang baru saja Melangkah Di dunia nyata Telah lama Dipingit orang tuanya Dalam kamarnya Yang mewah Tak seberapa lama Ia terpaku Pada sebentuk kristal Sang gadis pun terpaku Wajahnya jelita Sambil bertanya Inikah diriku Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Tak seberapa lama Kemudian ia terkejut Mendapatkan bahwa Dunia sebenarnya Tak seramah Yang dia bayangkan Namun dengan acuh Gadis berpikir Mengapa mereka tidak Mencumbui nikmat Yang diberikan Sungguh mereka Sungguh mereka Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (Bebaskan) Ku senang Ku senang Dunia ini indah Sang gadis menyadari Dia telah mengetahui Kebebasanlah Yang dicarinya (Interlude) (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Dunia ini indah (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (By Alhasyid Gafar)
Kisah gadis belia Yang baru saja Melangkah Di dunia nyata Telah lama Dipingit orang tuanya Dalam kamarnya Yang mewah Tak seberapa lama Ia terpaku Pada sebentuk kristal Sang gadis pun terpaku Wajahnya jelita Sambil bertanya Inikah diriku Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Tak seberapa lama Kemudian ia terkejut Mendapatkan bahwa Dunia sebenarnya Tak seramah Yang dia bayangkan Namun dengan acuh Gadis berpikir Mengapa mereka tidak Mencumbui nikmat Yang diberikan Sungguh mereka Sungguh mereka Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (Bebaskan) Ku senang Ku senang Dunia ini indah Sang gadis menyadari Dia telah mengetahui Kebebasanlah Yang dicarinya (Interlude) (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Dunia ini indah (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (By Alhasyid Gafar)
Kisah gadis belia Yang baru saja Melangkah Di dunia nyata Telah lama Dipingit orang tuanya Dalam kamarnya Yang mewah Tak seberapa lama Ia terpaku Pada sebentuk kristal Sang gadis pun terpaku Wajahnya jelita Sambil bertanya Inikah diriku Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Tak seberapa lama Kemudian ia terkejut Mendapatkan bahwa Dunia sebenarnya Tak seramah Yang dia bayangkan Namun dengan acuh Gadis berpikir Mengapa mereka tidak Mencumbui nikmat Yang diberikan Sungguh mereka Sungguh mereka Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (Bebaskan) Ku senang Ku senang Dunia ini indah Sang gadis menyadari Dia telah mengetahui Kebebasanlah Yang dicarinya (Interlude) (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Dunia ini indah (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (By Alhasyid Gafar)
Kisah gadis belia Yang baru saja Melangkah Di dunia nyata Telah lama Dipingit orang tuanya Dalam kamarnya Yang mewah Tak seberapa lama Ia terpaku Pada sebentuk kristal Sang gadis pun terpaku Wajahnya jelita Sambil bertanya Inikah diriku Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Tak seberapa lama Kemudian ia terkejut Mendapatkan bahwa Dunia sebenarnya Tak seramah Yang dia bayangkan Namun dengan acuh Gadis berpikir Mengapa mereka tidak Mencumbui nikmat Yang diberikan Sungguh mereka Sungguh mereka Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (Bebaskan) Ku senang Ku senang Dunia ini indah Sang gadis menyadari Dia telah mengetahui Kebebasanlah Yang dicarinya (Interlude) (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Dunia ini indah (Ku senang ku senang) (Ku telah bebas) (Ku senang ku senang) Ku senang Ku senang Ku telah bebas Ku senang Ku senang Dunia ini indah Ku senang Ku senang Ku telah bebas (By Alhasyid Gafar)