Ku terpesona saat pertama
Bertukar tatap dengannya
Ku terpesona warna matanya
Tajam sorotnya buatku merona
Bergetar hatiku memikirkannya
Percuma ku coba- coba melawan
Rasa yang membara
Ingin ku mendekapnya
Mungkinkah aku terbawa suasana
Gemerlap lantai dansa yang menggila
Tak sadar sudah gelas ke tiga
Ku tak lantas kelar membayangkan
Rambut panjang memegang gelas biru
Ku tebak kau pasti pengunjung baru
Berharap cukup berani tuk mengenalmu
Ketahui namamu
Rambut panjang memegang gelas biru
Ku tebak kau pasti bercentang biru
Berharap cukup berani tuk mengenalmu
Ketahui namamu
Ku tak menyangka kali ke dua
Bertemu lagi dengannya
Pasti kau lupa ada waktunya
Kita pernah bertukar sapa
Berharap kau ingat namaku siapa
Tapi mungkin kau orang yang berbeda
Ingin ku datang menghampirinya
Ku tak lantas selesai menatapmu
Kaos putih luaran tanpa saku
Ku tebak kau beku tersipu malu
Berharap cukup berani tuk menyapamu
Untuk mengingatkanmu
Kaos putih luaran tanpa saku
Ku tebak kau beku tersipu malu
Berharap cukup berani tuk menyapamu
Untuk mengingatkanmu
Bolehkah ku tahu namamu
Kita sudah pernah bertemu
Dua atau setahun yang lalu
Tapi ku tak
Coba engkau ingat dulu
Ku pikir- pikir tak mengapa juga
Sekali lagi kita berkenalan
Sekarang sudah gelas yang ke lima
Malam ini masih belum berakhir
Ku masih penasaran
Ku pikir- pikir tak mengapa juga
Kali ini kita berkenalan
Malam ini kita harus berdansa
Hingga pagi tiba
Ku pikir- pikir tak mengapa juga
Kali ini kita berkenalan
Malam ini kita harus berdansa
Hingga pagi tiba